Pemerintah saat ini sedang gencar-gencarnya dalam hal sosialisasi mengenai lingkungan.
Tak ada salahnya kita sebagai warga Negara Indonesia yang baik ikut melestarikan dan mencintai lingkungan hidup di sekitar kita.
Salah satunya dengan berkunjung wisata di Hutan Mangrove Surabaya. Hutan Mangrove merupakan hutan bakau dimana pepohonan bakau ini tumbuh dan ditanam di sekitar pantai yang difungsikan untuk menahan erosi agar tidak terjadi abrasi.
Sehingga dengan adanya tumbuhan bakau ini bisa menghambat derasnya air laut yang menghantam menuju daratan sehingga bencana alam pun dapat dicegah.
Kawasan wisata mangrove di Surabaya memang lagi kekinian di masa kini. Pasalnya wisata mangrove Surabaya ini merupakan hutang mangrove yang yang paling mudah diakses sehingga sangat dikenal di Jawa Timur. Ada banyak hotel di sekitar hutan mangrove Surabaya ini. Tak sulit untuk mencari lokasi hutan mangrove ini, cukup hanya dengan membuka aplikasi google map dengan menggunakan kata kunci “Hutan Mangrove Surabaya†kita akan ditunjukan jalan menuju kawasan wisata ini.
Jalan yang ditunjukan pun juga cukup sederhana yaitu dimulai dari kampus Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi kemudian melewati perkampungan penduduk yang sempit.
Namun apabila hendak menggunakan transportasi mobil sebaiknya menggunakan mobil off road seperti city car untuk meningkatkan dalam kenyamanan anda dalam berkendara.
Disana telah disediakan fasilitas parkiran mobil yang cukup luas dan aman dengan biaya parkir sebesar Rp 3.000,-
Ketika memasuki area parkir wisata kita telah disambut sebuah gazebo dan para pedagang pentol celup. Banyak wisatawan yang sedang beristirahat di gazebo tersebut sambil ditemani nikmatnya pentol dan bakso khas Surabaya.
Secara terperinci bila digambarkan perjalanan ke mangrove dimulai dengan jalanan setapak yang terbuat dari kayu yang cukup aman dan nyaman dengan dihiasi rawa dan bakau yang berada di sekelilingnya.
Di tepi jalan kayu ini terdapat beberapa papan informasi jenis-jenis burung yang cukup unik serta masih bertahan hidup dan juga beberapa jenis hewan yang hidup di hutan mangrove ini.Di akhir jalanan kayu ini kita akan disambut dengan sentra makanan dan minuman.
Untuk jenis wisata lain yang ditawarkan adalah menaiki kapal menuju hutan bakau yang terdalam. Dengan ditarik tarif tiket untuk dewasa sebesar Rp 25.000 dan anak-anak diatas 5 tahun sebesar 15.000/anak.
Ada beberapa jenis kapal yang disediakan yaitu kapal Jaya Samudra dengan fasilitas tempat tidur dan toilet, sedangkan yang lain bernama kapal lundu yang memiliki kapasitas untuk 60 penumpang.
Kapal ini akan mengantarkan kita untuk menyusuri sungai hutan bakau yang memiliki panjang 5 km dengan kedalaman sungai mencapai 5 meter. Bila kita memandang lingkungan sekitar sepanjang sungai akan dihiasi dengan pepohonan bakau yang dihinggapi burung putih dengan paruh panjangnya. Kapal akan berputar balik ketika sudah terlihat lautan lepas. Sehingga jangan pernah lewatkan wisata hutan yang satu ini yah.
Referensi
